Gelar Turnamen Kasad Cup 2023 Danrem Berharap Muncul Bibit Atlet Sepak Bola dan Voli

    Gelar Turnamen Kasad Cup 2023 Danrem Berharap Muncul Bibit Atlet Sepak Bola dan Voli

    Jayapura – Kodim 1701/Jayapura menggelar Open Turnamen Kasad Cup 2023. Turnamen yang memperebutkan Piala Kasad ini dibuka secara resmi oleh Danrem 172/Praja Wira Yakthi Brigjen TNI Dedi Hardono dengan melakukan tendangan simbolis pada laga perdana Kesebelasan SBB Manuai Yoka kontra SSB Papua United yang diselenggarakan di Lapangan Denzipur 10/KYD Waena, Kota Jayapura, Papua, Kamis (20/7/2023).

    Danrem dalam kesempatan tersebut mengatakan jika Turnamen Kasad 2023 tidak hanya diselenggarakan oleh Kodim 1701/Jayapura saja, melainkan serentak dibeberapa wilayah teritori Kodam XVII/ Cenderawasih.

    “Kegiatan ini adalah inisiatif bapak Pangdam Cenderawasih yang memerintahkan seluruh Korem jajarannya untuk melaksanakan turnamen ini. Selain di Korem 172/PWY, juga dilakukan di Korem 173/PVB di Biak dan Korem 174/ATW di Merauke, ” ujar Danrem.

    Untuk jajaran Korem 172/PWY, Danrem mengaku jika beberapa Kodim juga sedang melaksanakan turnamen serupa. Mulai Kodim 1702/Jayawijaya, Kodim 1712/ Sarmi dan Kodim 1715/Yahukimo, dan hari ini Kodim 1701/Jayapura.

    Turnamen yang digelar serentak tersebut dimaksudkan untuk mencari bibit-bibit atlit dari Papua.

    “Kita berharap, dengan adanya turnamen ini bisa muncul bibit-bibit atlit kita, terutama sepak bola dan Voli yang nantinya tidak hanya berlaga di Provinsi namun juga nasional dan bahkan dunia, ” ucapnya.

    Danrem juga menambahkan, selain Sepak Bola cabang yang dipertandingkan adalah Bola Voli dan Tari Yosim Pancar (Yospan).

    Sementara Dandim 1701/Jayapura, Letkol Inf Hendry Widodo ditempat yang sama mengaku jika animo masyarakat cukup tinggi pada Turnamen Kasad Cup 2023 tersebut. Baik untuk Sepak Bola, Voly maupun Tari Yospan.

    “Sebetulnya tim yang mau mendaftar itu cukup banyak, namun akibat waktu yang tersedia maka kita batasi. Ada sekitar 40 tim Sepak Bola yang mau ikut turnamen, namun atas pertimbangan waktu maka kita putuskan 16 tim saja yang ikut, ” katanya.

    Sementara untuk Bola Voli diikuti 20 tim, yang terdiri dari 13 tim Putra dan 7 tim Putri. Sementara untuk Tari Yospan diikuti 18 tim.

    “Para peserta ini berasal dari Kabupaten Jayapura, Kota Jayapura dan Kabupaten Keerom, wilayah yang berada di Kodim 1701 Jayapura, ” ucapnya.

    Senada dengan Danrem, pihaknya juga berharap, dengan Turnamen Kasad Cup 2023 tersebut, bisa tampil para atlit-atlit muda yang nantinya bisa beekancah mewakili Papua di level Nasional maupun Internasional.

    “Ini ada batas usianya, yakni 18 Tahun, yang harapan kami karena mereka masih muda bisa berkiprah pada ajang yang lebih tinggi. Karena kalau yang senior sudah tidak bisa lagi. Kita ingin mencari bibit-bibit atlit sebanyak-banyaknya di Papua ini, ” katanya.

    Untuk diketahui, baik Sepak Bola maupun Bola Voli, sistem yang digunakan adalah sistem setengah kompetisi, baik kategori umur 16 – 18 Tahun untuk Sepak Bola dan untuk bola voli Kategori Umum.

    Penyelenggaraan laga Sepak bola digelar di dua lokasi, yakni Lapangan Denzipur 10/KYD dan Lapangan Batalyon RK 751/VJS di Sentani Kabupaten Jayapura.

    Sedangkan untuk Yosim Pancar tempat pelaksanaannya di laksanakan di Kodim 1701/Jayapura. (Redaksi Papua)

    kodim jayapura pendim jayapura kasad cup sepak bola bola voli yospan bersama rakyat tni kuat pengabdian kepada masyarakat berbuat kasih tulus dan ikhlas
    Dony Numberi

    Dony Numberi

    Artikel Sebelumnya

    Kodim 1701/Jayapura Bekerjasama Dengan Kesatuan...

    Artikel Berikutnya

    Tragedi di Bandara Sentani: Pesawat Cycloop...

    Berita terkait

    Rekomendasi berita

    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    Bola, Makan Siang, dan Kebersamaan: Satgas Yonif 509 Kostrad Bangun Koneksi Hangat dengan Anak-Anak Papua
    Bantu Pencegahan Penyakit Kaki Gajah, Babinsa Kuala Kencana Dampingi Petugas Kesehatan Pada Saat Survey dan Pengambilan Sampel Darah
    Prajurit Buaya Putih Dongkrak Ekonomi dan Bikin Senyum mama Papua dengan Borong Hasil Tani
    Hendri Kampai: Swasembada Pangan dan Paradoks Kebijakan

    Tags